Warga Rengasdengklok Karawang. Di Ancam Oleh Kades Nya Sendiri Usai perkelahian Di TPS Pencoblosan, Pilkadaa.

 

KARAWANG |KUTATANDINGAN.COM |- Berawal dari sebuah pertikaian dan pemukulan antar dua simpatisan Calon Bupati Karawang di TPS 09 Rengasdengklok Utara yang berujung pelaporan ke pihak kepolisian sektor Rengasdengklok, Salah satu Warga berinisial (i) Di datangi Kepala Desa Beserta Anak nya berinisial (T) yang menjabat sebagai Sekretaris desa beserta gerombolan nya, seusai melerai pertikaian dan pemukulan di TPS 09 Rengasdengklok Utara tersebut. Rabu (27/1124)

Menurut keterangan (i) dirinya sedang duduk di depan rumah seusai melerai pertikaian antar dua simpatisan di TPS 09 Rengasdengklok Utara, Tiba tiba Kepala desa berinisial (ns) dengan anak nya berinisial (t) datang dan mengancam dengan kata ancaman “Awas ya selesai pilkada, urusan ini belum selesai” sambil nunjuk nunjuk pada diri nya

Berita Lainnya  Acep-Gina Tungu Hasil Real Count KPU. Minta Tim pemenangan Jaga Suara Waspadai Dugaan Manipulasi Data

“Pas kejadian pemukulan di depan saya ga tau, tapi pas rame rame saya nyamperin ikut melerai, bahkan ada pihak kepolisian juga, ya ketika beres saya masuk lagi ke sini, ngobrol lah sama keponakan di sini, datang lah kepala desa sama rombongan nya berikut anak nya yang jadi sekdes, saya kira mau nanyain masalah tadi di depan gitu, eh malah nunjuk nunjuk saya Awas ya selesai pilkada, kata saya kenapa gitu kan, dia bilang, pokonya urusan ini belum selesai gitu, sampe saya tanya sama anak nya (t) ini masalah nya apa sampe ngancem ngancem gitu” Jelas (i) pada awak media

Selain itu kades berinisial (ns) ini juga mengancam warga lain berinisial (b) dengan kata ancaman “Sia dei awas sia modar sia ku aing” Dalam bahasa sunda jika dalam bahasa indonesia nya “Awas luh juga mati luh sama gua” ucap kepala desa berinisial (ns) tersebut

Berita Lainnya  Ketua DPD IWO l. Karawang Syuhada Wisastra, Kecam Atas Pengusiran Wartawan.

“Ya saya juga ga ngerti kenapa kepala desa ngancem ke kita dengan kata seperti itu, kita jadi kebawa bawa make di ancem segala, maksud kepala desa itu apa gitu, sampe ngancem ngancem warga” Jelas (b)

Dengan adan nya informasi dari dua narasumber di atas kami pun selaku awak media langsung datang ke kediaman kepala desa berinisial (ns) tersebut untuk mencari tahu sebab dari pengancaman yang dilakukan kades tersebut, dan untuk membuat keberimbangan dalam memuat pemberitaan

Berita Lainnya  Ketua DPD IWO l. Karawang Syuhada Wisastra, Kecam Atas Pengusiran Wartawan.

Namun sayang setiba di kediaman kepala desa berinisial (ns), kita tidak dapat bertemu karna kepala desa tersebut tidak ada di rumah, salah satu Ibu Ibu yang ada di lokasi ketika di tanya awak media,

Ia Menjelaskan bahwa kepala desa sedang keluar, namun saat awak media bertanya keluar kemana dan kami menjelaskan bahwa awak media ingin bertemu karna hal penting, ibu tersebut malah melontarkan kata, “lurah juga lagi ada kepentingan, pentingan juga pak lurah urusan nya” Ucap nya sambil ketus.

Hingga berita ini diterbitkan awak media belum bisa bertemu dengan kepala desa Rengasdengklok Utara yang di duga mengancam warga nya dan arogan tersebut.

(Red)

Bagikan>>

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *